Rabu, 27 April 2011

MY FIRST EXPERIENCE IN THE MECCA

Pertama aku tiba disini hari ahad tgl 20 februari 2011, pesawat etihad yg kami tumpangi mendarat di jedah yg sebelumnya sempat transit di abu dhabi ,emirate arab,,semunya berbeda dengan tnah air indonesia adat, masyarakat,tradisi,makanan,bahasa,pakaian, smuanya berbeda disini,,di sini adalah tempat yg suci dan dimuliakan  semua orang islam tau hal itu
  pertama kali nyampek jam 03:30 pagi. aku dan adek langsung mengurusi transportasi dan kafilnya trus langsung melaksanakan umrah sampai akhirnya selesai pada sekitar pukul 2:00 siang.sangat melelahkan tapi menyenangkan bisa melaksanakan ibadah yang sangat mulia dan menginjakkan kaki di tanah yg mna rasullah tinggal dahulu kala,pemandangan yg indah dan suasana yang mengagumkan.




 Setelah beberapa hari aku tinggal disini aku sedikit  tahu dan pengalaman tentang kehidupan masyarakat2 di tanah haram  ,pergaulan di sini tidak bebas sepeti di indonesia,,bagi perempuan tidak boleh keluar rumah kecuali bersama mahram ato suaminya,,harus berpakaian hitam (baya) dan bercadar dan tidak diketahui mana yang cantik dan mana yg tidak hehehe ,bahkan kalo cewek tidak berpakaian hitam (baya) malah diliat2 oleh orang2 di pinggir jalan karena hal itu tidak biasa  di sini dan dianggap aib,kecuali musim haji karena pada hari2 itu banyak orang2 dari pelbagai negara yang tentu adat dan kebiasaannya berbeda. kalo yang pakek cadar adalah yang benar2 penduduk sini mungkin bercadar memang menutupi aurat yg menjadi syariat agama islam tapi bagaimana dengan penduduk pendatang ? pernah ketika aku masuk ke pasar swalyan tiba 2 ada 2 cewek ber pakain baya dan bercadar mereka berbahasa indonesia ternyata matanya lirik karna lirik kiri kalo ada cowok yg gateng malah di pandengi saya gak bisa melihat mereka  tapi mereka bisa melihat aku konyol ,kalo kita amati  adat dan tradisi yg bagus agar menjaga kesucian wanita , ,apalagi di masjidil haram mayoritas yg laki2 berpakaian putih dan yg perempuan berpakaian hitam bercadar ,benar2 berbeda dengan masyarakat indonesia,yang laki2 kebanyakan berpakaian jubah putih ada beberapa laki2 saja yg berpakaian biasa selayaknya orang indonesia tapi biasanya anak2 kecil,,,




Kebanyakan setiap anggota keluarga mempunyai satu mata kunci,dan bukannya tidak mungkin kalo satu keluaraga dan sanak family nya 12 orang masing2 dari mereka mempunyai kunci,jadi bisa dipastikan orang2 yg masuk rumah itu ada lah keleurga dari rumah itu bukan orang asing yg bisa menimbulkan fitnah,,knapa ? ya mungkin alasannya pencurian itu akan di kisas kalo yg punya barang memang lalai dalam menjaganya,mungkin daru peraturan itu menjadikan kebiasaan seprti ini.
Watak orang2nya keras ,berbicara lantang ,dan pemarah, seenaknya sendiri  tapi baik,,,sedikit 2 marah hm,,, lucu,,
mobil2 disini kebanyakan berwarna putih entah mungkin orang2 sini suka warna putih padahal kalau di indonesia mobil  warna putih sangat kurang diminati bahkan harganya lebih murah dari mobil yg warna lain ,masyarakat disini sangat lah tidak memperhatikan kondisi dan kebersihan kendaraannya banyak saya temui kendaraan sangat kotor dan berdebu ada yg di penuhi tahi2 burung dari depan sampek belakang bahkan kaca2nya,kondisinya juga banyak yg lecet lampunya pecah dan tergores di sana sini dan ini terjadi di kendaraan yg berkelas mewah  menengah,bawah, mahal murah,, sama saja,dan di parkir di mana saja pokoknya tidak menghalangi jalan hujan dan panas tidak menjadi penghlang bagi si pemilik mobil membiarkan kendaraaanya tetep di luar rumahnya tanpa garasi,
makanan disini adalah daging, ikan ,roti,susu dan ada nasi tapi kebanyaan lauknya dari nasinya,kalo di indonesia makan  trus banyaan lauknya pasti dimarahin hahaaahha


sebenarnya tujuan utamaku kesini untuk menuntut ilmu agama yang termotivasi dari ortu sendiri smoga allah memberi ketabahan, kesabaran dan keuletan dalam menuntut ilmu  6 tahun adalah waktu yg tidak sebentar dan tidak lama,,tergantung niat dan tujuan karena nita dan tujuan menjadi sayap yg bisa menyampaikan kita pada cita yg tinggi yg kita harapkan,,sampai hari ini adalah hari ke 4 ditanah haram makkah aku belum masuk ke dalem syeikh tapi masih menungu konfirmasi dari beliau walaupun kemaren di indonesia beliau mengiyakan pemasrahan  abah saya,,tapi bukan seenaknya saja masuk ke dalem belieu h.komar masi mencari waktu yg tepat untuk sowan kedalem beliau
sekarang saya masi tinggal di hujun ,rumah kontrakan suami dari adek saya entah berikutnya aku bisa menulis lagi atau tidak di notebookku ini,tujuanku adalah menuntut ilmu bukan yg lain ini yg harus di kecamkan,,
 Kamis, 24 Februari 2011


Tidak ada komentar:

Posting Komentar